Setelah diterjang angin puting beliung pada Jumat (2/6/2023) lalu, rumah milik Komang Astawa (48) di Dusun Taman Sari, Desa Tinga-Tinga Kecamatan Gerokgak hingga mengakibatkan bangunan ambruk pada Rabu 7 Juni 2023 ambruk.

Akibat musibah itu, Astawa bersama keluarga mengungsi ke rumah orang tuanya di desa yang sama. Kondisi rumah yang dihuni Komang Astawa bersama istrinya Luh Sudiasih dalam dua petak dengan ukuran 6x4 dan 2x6 berlantaikan tanah dengan dinding dari bambu dan kayu beratap genteng itu tidak bisa dihuni sama sekali.

Selain kondisi rumah mengalami kerusakan yang sangat parah, kedua anak Komang Astawa juga tidak bisa bersekolah lantaran pakaian dan perlengkapan milik Sintami anak tertuanya untuk bersekolah tidak bisa digunakan dengan utuh dan tertimpa ambrukan rumah. 

“Ada baju sekolah, sepatu dan tas bersama buku-buku masih di dalam. Saat kejadian kami berada di luar rumah hingga malam itu tidak tertimpa,” ungkap Astawa.

Melihat kondisi tersebut, Jajaran Polsek Pelabuhan Laut Celukan Bawang yang dikomando langsung Kapolsek Celukan Bawang, AKP Putu Edy Sukariawan mendatangi korban musibah bencana putingbeliung itu.

Selain memberikan bantuan sembako juga menyerahkan sejumlah dana yang diharapkan mampu digunakan dengan baik.

“Ini secara spontan anggota sebagai bentuk rasa prihatin melihat kondisi warga kurang mampu tertimpa musibah. Korban saat angin puting beliung terjadi dan  menimpa rumah tersebut, menurut keterangan yang bersangkutan beruntung masih ada di luar rumah bersama keluarga. Kami datang memberikan sentuhan untuk meringankan beban yang bersangkutan,” ungkap Edy Sukariawan.

Sementara, kondisi rumah Astawa di Desa Tinga-Tinga masih belum dilakukan pembersihan mengingat menunggu pengecekan yang dilakukan dinas terkait dan menurut rencana Polsek Celukan Bawang bersama warga akan melakukan gotong royong.