Anggaran Perbaikan Jembatan Bakung-Sarimekar Rp5 Miliar, Ditarget Rampung 6 Bulan
GOOGLE NEWS
BERITABULELENG.COM, BULELENG.
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang memulai pengerjaan perbaikan jembatan yang menghubungkan Desa Bakung kecamatan Sukasada dan Desa Sari Mekar kecamatan Buleleng kabupaten Buleleng.
Anggaran perbaikan jembatan tersebut menggunakan dana alokasi khusus atau DAK Kabupaten senilai 5 miliar rupiah dengan target selesai enam bulan kedepan.
Kasi Kesra Pemerintah Desa Sari Mekar Nyoman Sudana mengungkapkan jembatan tersebut menghubungkan Desa Nagasepeha, Padang Bulia, dan Petandakan. Kondisi jembatan yang curam tersebut sebenarnya sudah terjadi puluhan tahun lalu, bahkan pihak desa sudah beberapa kali mengusulkan untuk perbaikan.
“Masyarakat yang akan ke kota disarankan lewat lingkungan Bantang Banua, kalau mau ke timur lewat Nagasepaha, bisa juga ke Padang Bulia,” ucapnya.
Kasi Kesra Sudana berterimakasih kepada pihak terkait karena perbaikan yang telah berkali-kali diusulkan kini tengah direalisasikan. “Ini juga berkat rekomendasi Bupati sehingga bisa direalisasikan,” jelasnya.
Ditemui terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buleleng Putu Adiptha Eka Putra menjelaskan sejatinya perbaikan dilakukan tahun lalu, namun karena pandemi merebak, anggaran untuk perbaikan jembatan difokuskan untuk penanganan covid-19. Perbaikan kali ini sekaligus menambah lebar dan tinggi jembatan. Untuk lebar jembatan menjadi tujuh meter dan tinggi ditambah enam meter.
“Jembatan ini akan dilebarkan dan ditinggikan. Karena sudah 60 tahun sudah sangat layak untuk diperbaiki,” terangnya.Kadis PUTR Buleleng Adiptha Eka Putra menyebut progress pembangunan saat ini adalah jawaban atas permintaan masyarakat. “Masyarakat sudah menunggu sekali dan kemarin ruas jalannya sudah ditutup karena sempit sekali,” imbuhnya.
Selain Jembatan Bakung-Sari Mekar ada dua perbaikan jembatan yang akan dilakukan secara berbarengan yaitu jembatan di Desa Wanagiri senilai Rp6 miliar dan jembatan di Desa Bungkulan dengan anggaran Rp3 miliar.
Editor: Robby Patria
Reporter: Kontributor Buleleng