search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Sukasada Nekat Akhiri Hidup di Pohon Jambu
Kamis, 14 April 2022, 21:05 WITA Follow
image

Beritabuleleng.com

IKUTI BERITABULELENG.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABULELENG.COM, BULELENG.

Ulah nekat dilakukan warga Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Buleleng, akibat sakit yang tidak kunjung sembuh nekat mengakhiri hidupnya, Kamis, 14 April 2022 sekitar pukul 06.00 WITA dengan melakukan aksi gantung diri pada pohon jambu di kebun miliknya.

NMT (62) mengambil jalan pintas dengan mengakhiri hidup, melakukan aksi gantung diri pada pohon jambu yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah korban sendiri.

Aksi itu diketahui suami korban, Gede Ngembon (62) saat akan menyabit rumput, namun korban sudah ditemukan tidak bernyawa sehingga suami korban meminta pertolongan warga.

Kapolsek Sukasada, Kompol Made Agus Dwi Wirawan menyebutkan, berdasarkan hasil pemeriksaan luar yang dilakukan oleh tenaga medis, Ketut Yogi Suara, S.Kep.Nurs selaku Medis dari Puskesmas Sukasada 1 korban dinyatakan telah tidak bernyawa.

“Nadi sudah tidak teraba, kemudian ditemukan ada luka bekas jeratan dileher, lebam mayat belum kelihatan, kemudian dari hidung tidak keluar ingus, tungkai tangan dan kaki sudah dingin, tidak di temukan tanda-tanda kekerasan, murni ciri-ciri gantung diri dan diperkirakan korban meninggal dalam waktu kurung lebih sudah 2 jam,” papar Kapolsek Sukasada Agus Dwi Wirawan.

Gede Ngembon, suami korban menuturkan, diduga korban melakukan aksi tersebut lantaran mengalami sakit yang tidak sembuh, dimana korban sudah mengalami sakit tulang dari pinggang hingga ke lutut kanan.

“Tidak sembuh hingga hampir 3 tahun lamanya, sehingga korban sering mengeluh dan putus asa,” ujarnya.

Dari musibah tersebut, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi, karena korban meninggal murni karena gantung diri dan menerima dengan ikhlas kejadian tersebut. Jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan prosesi penguburan.

Catatan redaksi: 

Hidup memang terkadang membuat individu goyah hingga berpikir untuk jalan pintas mengakhiri hidup. Namun percayalah ada jalan keluar yang lebih baik dari kematian. 

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan menghubungi P3B (Pusat Pelayanan Pencegahan Bunuh Diri) Keluarga Compassion Tel: 082335555644, XL: 081999162555, IND: 08587536536

Editor: Robby Patria

Reporter: Kontributor Buleleng



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabuleleng.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Buleleng.
Ikuti kami