search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Lestarikan Budaya, Pemkab Buleleng Gandeng RRI Singaraja
Kamis, 16 September 2021, 16:15 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/Lestarikan Budaya, Pemkab Buleleng Gandeng RRI Singaraja

IKUTI BERITABULELENG.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABULELENG.COM, BULELENG.

Guna melestarikan budaya yang adiluhung, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, Bali akan menggandeng Radio Republik Indonesia (RRI) Singaraja dalam setiap kegiatan. Khususnya pembinaan dan lomba-lomba terkait budaya.

“Seperti apa yang sudah dilakukan melalui lomba pesantian ini,” ujar Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra saat ditemui usai menghadiri Lomba Pesantian antar SMA/SMK yang diselenggarakan oleh RRI Singaraja dalam rangka HUT ke-76 RRI di Wantilan RRI Singaraja, Kamis (16/9).

Sutjidra menjelaskan sebelum pandemi ada beberapa festival yang diselenggarakan. Baik itu di tingkat kecamatan maupun kabupaten seperti Buleleng Festival. Dalam festival tersebut juga digelar berbagai lomba untuk melestarikan budaya Bali. Namun, dalam lomba tersebut masih melombakan anak-anak SD. Ke depan, akan ditingkatkan untuk tingkat SMP dan SMA yang bersinergi dengan RRI. 

“Jadi dengan bersinergi dengan RRI, masyarakat di seluruh Buleleng ini akan mengetahui. Bahkan seluruh Indonesia akan mengetahui bahwa ada lomba pesantian yang wujudnya untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang menjadi warisan leluhur kita,” jelasnya.

Dari lomba yang digelar dalam festival, setiap kecamatan sudah mempunyai bibit-bibit pesantian yang telah dibina dari kecil. Bibit-bibit tersebut terlihat dalam lomba kali ini dimana tingkat SMA/SMK sudah menunjukkan bakat yang baik. Hal tersebut perlu dipertahankan mengingat minat anak muda terhadap kegiatan budaya seperti pesantian ini, sudah berkurang. 

“Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh RRI Singaraja ini untuk melestarikan seni dan budaya Bali,” ucap Sutjidra.

Sementara itu, Kepala RRI Singaraja Wardi menyebutkan minat dari generasi muda untuk menekuni kegiatan kebudayaan seperti pesantian ini sudah mulai tumbuh. Minat yang tumbuh ini jelas menjadi sebuah upaya untuk melestarikan seni budaya. Pelestarian seni budaya ini diperlukan untuk menjaga aset bangsa dalam rangka memajukan pariwisata khususnya di Bali. 

“Ini kan juga bisa ditampilkan pada acara-acara tertentu sebagai agenda wisata di Bali dan khususnya Buleleng,” sebut dia.

Disinggung mengenai keterlibatan RRI Singaraja dalam penayangan maupun pelestarian seni budaya, dirinya mengungkapkan akan dilakukan secara bertahap. Dikarenakan keterbatasan anggaran dan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki. Pada dasarnya, RRI Singaraja ingin membangkitkan kembali semua seni budaya yang sudah mulai langka. 

“RRI kan representasi dari negara. Tentu harus hadir termasuk di Kabupaten Buleleng ini untuk melestarikan budaya yang ada,” tutup Wardi.

Lomba Pesantian antar SMA/SMK yang diselenggarakan oleh RRI Singaraja ini dihadiri pula oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali Suastini Koster dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng Ayu Wardhany Sutjidra. 

Editor: Robby Patria

Reporter: Kontributor Buleleng



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabuleleng.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Buleleng.
Ikuti kami