Tengah Malam Lapas Singaraja Disidak
GOOGLE NEWS
BERITABULELENG.COM, BULELENG.
Dalam upaya mencegah penyalahgunaan dan mengantisipasi peredaran narkotika, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Singaraja bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Buleleng menggelar inspeksi mendadak (sidak) pada Minggu, 10 Maret 2025, tengah malam.
Meski tidak ditemukan barang jenis narkotika dalam blok hunian narapidana serta hasil tes urine menunjukkan negatif, sidak ini diharapkan menjadi langkah preventif untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di dalam Lapas Singaraja.
Kepala Lapas Singaraja, I Gusti Lanang ACP, pada Senin (10/3/2025) menjelaskan bahwa razia dilakukan guna memastikan tidak ada peredaran handphone, narkoba, maupun barang terlarang lainnya di dalam Lapas.
“Sasaran utama kami adalah barang-barang terlarang di dalam Lapas. Selain itu, kami juga melakukan tes urine secara acak terhadap Warga Binaan dengan melibatkan BNNK Buleleng.
Dari 5 Warga Binaan yang dites, seluruhnya menunjukkan hasil negatif,” ujar Kalapas Singaraja.
Sidak ini merupakan bagian dari implementasi 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) serta Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, khususnya dalam pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkoba.
Baca juga:
Kajati Bali: Doministlitis dalam KUHP Baru Harus Dipahami Secara Luas
“Perintah dari Presiden, Wakil Presiden, dan Menteri Imipas sangat tegas dalam memberantas peredaran narkoba,” tegas I Gusti Lanang.
Lanang ACP menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Lapas Singaraja dan BNNK Buleleng dalam mendukung Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Selain itu, penggeledahan ini juga menjadi bagian dari deteksi dini untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) di dalam Lapas.
“Kami sengaja melibatkan aparat penegak hukum lainnya agar hasil penggeledahan lebih maksimal serta kondisi keamanan tetap kondusif,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala BNNK Buleleng, Komang Yuda Murdianto, mengapresiasi kegiatan sidak ini sebagai upaya pencegahan dini terhadap peredaran narkoba di dalam Lapas.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap dapat terus berlanjut sebagai langkah preventif terhadap penyalahgunaan narkoba,” ujarnya singkat.
Selama hampir tiga jam pelaksanaan sidak, petugas Lapas Singaraja bersama BNNK Buleleng berhasil mengamankan beberapa barang yang berpotensi disalahgunakan dan dapat menyebabkan gangguan keamanan serta ketertiban di dalam Lapas.
Editor: Wids
Reporter: Kontributor Buleleng